Cerita warga rusak dan bakar tempat ibadah di Rembang

Puluhan warga diduga merusak dan membakar Sanggar Candi Busono, tempat ibadah penganut kepercayaan Sapta Darma di Dukuh Blando, Desa Plawangan, Kecamatan Kragan, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, Selasa (10/11) sekira pukul 10.30 WIB.

"Massa sekitar 40 sampai 50 orang. Waktu kejadian pas saya sedang tidak di tempat. Saya dikabari oleh warga (penganut Sapta Darma) bahwa rumah ibadah kami dibakar. Saya langsung menuju lokasi dan benar sanggar kami dibakar," terang Ketua Persatuan Sapta Darma (Persada) Kabupaten Rembang Sutrisno saat dikonfirmasi merdeka.com, Rabu (11/11).

Sutrisno menceritakan sekitar lima menit sebelum pembakaran, kepala desa (kades) dan camat setempat sempat menghubungi dan memberitahukan dirinya.

Kedua wakil pemerintah itu meminta supaya Sutrisno menghentikan proses pembangunan sanggar. Atas permintaan kades dan camat itu, Sutrisno menghubungi tukang yang sedang mengerjakan pembangunan.

"Niat saya menghubungi untuk menghentikan pembangunan. Tapi ternyata sanggar sudah terlanjur dibakar dan dirusak oleh puluhan warga. Setelah saya sampai di lokasi, ternyata bangunan rusak semua, ya yang namanya dibakar ya hancur," ungkapnya.

Beberapa pondasi dan tiang bangunan rumah ibadah itu terdapat bekas gempuran, beberapa lantai dan tembok bangunan juga rusak.

Sumber: Merdeka

Subscribe to receive free email updates: